Amartha Hangtuah Jakarta menambah porsi latihan untuk ketiga pemainnya demi mengarungi IBL 2024. Latihannya pun tidak biasa, yakni tinju.
Ketiganya yakni Saddam Asyurna, I Putu Yudiantara, dan Sahid Muhammad Abdul Kasim. Mereka berlatih di MANA Powerhouse yang berada di Kemang Timur Raya No 60A, Jakarta Selatan.
Tambahan latihan tinju ternyata menjadi pengalaman baru yang menarik bagi Saddam, Ongek, dan Kasim. Ada beberapa teknik tinju yang ternyata berguna saat mereka bermain basket.
“Latihan ini sangat membantu ketika bermain basket, seperti footwork. Terus ada stance misalkan kita stay low. Sama satu lagi, tinju menguatkan otot lengan yang berguna saat bumping ataupun rebound,”kataSaddam.
Adapun Ongek mengaku latihan tinju terutama footwork bisa membantunya melatih kekuatan dan kelincahan kaki. Apalagi pemain asal Bali itu memiliki tinggi badan 191 centimeter yang membuatnya sering ditempatkan di bawah ring.
“Jika kaki lincah, tentu hal itu bisa membantu lompatan saya. Kaki terasa lebih ringan dan lebih mudah bagi saya untuk melompat,” ujar pemain kelahiran tahun 2001 itu.
Hal senada dikatakan Kasim yang fokus pada latihan memperkuat otot bagian lengan. Sama seperti Ongek, Kasim yang berposisi center ataupun power forward bakal lebih banyak berhadapan dengan lawan-lawan yang memiliki postur dan tubuh besar.
“Awalnya saya mengira latihan tinju itu mudah. Tetapi saat dijalani, latihan ini sungguh berat. Saya sudah kelelahan saat baru latihan 30 menit. Namun, setelah ikut beberapa kali, saya merasa ada perubahan signifikan pada bagian lengan,” kata Kasim.
Keberadaan MANA Powerhouse memang sangat berguna bagi para pemain Hangtuah. Selain dekat dengan asrama tim, MANA Powerhouse juga memiliki beberapa kelas kebugaran.
MANA Powerhouse bukan sekadar tempat latihan, tetapi juga rumah bagi komunitas yang peduli pada kesehatan dan kebugaran. Mereka didukung tenaga-tenaga profesional, fasilitas gym yang lengkap, area fungsional, sauna, serta kelas Brazilian Jiu Jitsu dan boxing (tinju).
Kelas MANA Boxing Club menawarkan kelas latihan tinju yang dipimpin Egi Rozten, petarung Indonesia yang sudah lama bergelut di dunia seni bela diri campuran (MMA). Egi sering mewakili Indonesia di pentas global ONE Championship.