Timnas Indonesia bertekad bisa untuk melaju ke 16 besar Piala Asia 2023. Skuad Garuda tampaknya membidik peluang di peringkat ketiga terbaik fase grup.
Piala Asia 2023 di Qatar mulai kick-off pada 12 Januari 2024. Indonesia ada di Grup D bersama Jepang, Irak, dan Vietnam.
Ini tentu tidak akan menjadi perjalanan yang mudah bagi Indonesia. Terlebih, Tim Merah-Putih terakhir kali tampil di Piala Asia pada 2007 saat menjadi tuan rumah.
Indonesia di laga pertama melawan Irak pada 15 Januari. Pasukan Shin Tae-yong terakhir kali dilibas Irak 1-5 pada Kualifikasi Piala Dunia 2026 yang berlangsung November lalu.
Hal ini membuat Indonesia tampaknya sangat kecil untuk bisa mengalahkan Irak. Indonesia butuh keberuntungan agar bisa mencuri satu poin.
Indonesia selanjutnya melawan Vietnam di laga kedua fase grup. Kemenangan menjadi hal wajib untuk Indonesia demi bisa ke babak 16 besar.
Vietnam bukan lawan mudah untuk Indonesia meski sama-sama dari Asia Tenggara. Namun, Indonesia setidaknya lebih mengenal kemampuan Vietnam karena kerap bertemu di Piala AFF.
Laga melawan Vietnam bisa dikatakan menjadi satu-satunya duel hidup dan mati Indonesia di fase grup. Tiga angka yang didapat dari Vietnam bisa menghadirkan harapan Indonesia melaju lewat jalur posisi ketiga terbaik di fase grup.
Tiket ke 16 besar dari peringkat ketiga terbaik nantinya disediakan empat. Nah, ada enam tim dari enam grup yang bakal berebut tiket tersebut.
Pelatih Shin Tae-yong seperti sudah mengindikasikan Indonesia mau mengambil peluang itu. Dia mengucapkannya saat ditanya peluang Indonesia bertemu Korea Selatan di 16 besar.
“Dengan komposisi grup saat ini, kami mungkin tak akan jumpa Korea di Babak 16 Besar. Kami mungkin bisa bertemu jika menjadi runner-up grup,” tutur Shin Tae-yong, yang dikutip dari media Korea Selatan, Sport Chosun.
“Sulit terjadi jika kami lolos sebagai salah satu tim peringkat ketiga (terbaik),” ucapnya.
Jepang adalah lawan ketiga Indonesia. Pertandingan ini tampak mustahil untuk bisa menghasilkan poin bagi Indonesia.
