Indonesia menyampaikan belasungkawa atas bencana gempa bumi yang terjadi di Jepang. Pemerintah Indonesia berharap Jepang kembali pulih.
“Indonesia sangat berduka atas bencana gempa bumi yang terjadi di Prefektur Ishikawa dan sekitar wilayah Hokuriku di Jepang,” bunyi keterangan Kemlu RI seperti dilihat di akun X, Rabu (3/1/2024).
Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI mendoakan masyarakat Jepang yang terkena dampak gempa. Indonesia juga berharap Jepang kembali pulih.
“Indonesia menyatakan solidaritasnya dengan masyarakat Jepang, dan kami dengan tulus berharap semua yang terkena dampak bencana alam ini dapat segera pulih sepenuhnya,” katanya.
Puluhan Orang Tewas
Diketahui gempa berkekuatan 7,6 SR mengguncang Semenanjung Noto, Prefektur Ishikawa, Jepang. Musibah ini dikabarkan telah menelan puluhan korban jiwa dan menimbulkan kerusakan bangunan.
Rabu (3/1/2023) kantor berita Jepang Kyodo menyebutkan jumlah korban tewas menjadi 57 orang, mengutip pejabat setempat, saat tim penyelamat menyisir reruntuhan.
“Kerusakan yang sangat parah telah dipastikan, termasuk banyak korban jiwa, bangunan runtuh dan kebakaran,” kata Perdana Menteri Fumio Kishida setelah pertemuan tanggap bencana.
Sebagian besar rumah di kota pesisir Suzu runtuh, menurut pejabat yang dikutip oleh Kyodo.
“Situasinya sangat memprihatinkan, karena sekitar 90 persen rumah telah hancur seluruhnya atau hampir seluruhnya,” kata Wali Kota Suzu Masuhiro Izumiya pada pertemuan pemerintah prefektur.
Hampir 33.000 rumah tangga tidak mendapat aliran listrik di wilayah tersebut. Banyak kota yang tidak mempunyai air bersih.