Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan (Zulhas) menjelaskan pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan sangat penting untuk dijalankan. Dia menilai IKN bisa mendorong pemerataan pembangunan di Indonesia.
Kehadiran IKN juga berfungsi agar pembangunan tidak hanya berfokus di daerah Jawa saja. Namun seluruh daerah di Indonesia juga merasakan dampak positif dari pembangunan.
Hal itu diungkapkan oleh Zulhas di acara Konsolodasi Kemenangan Bersama Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan di Lapangan Mejasem Barat, Kabupaten Tegal, Jateng, hari ini.
“(Kehadiran IKN) Agar ada pembangunannya, ada industrinya, ada ekonominya sehingga kita bisa menjadi negara terdepan,” kata Zulhas di Kabupaten Tegal, Senin (25/12/2024).
Zulhas yang juga Menteri Perdagangan ini mengatakan kehadiran IKN juga mampu mengurangin beban yang ada di Jakarta dan Pulau Jawa. Mengingat Pulau Jawa dan DKI Jakarta memiliki beban yang cukup berat, salah satunya disebabkan oleh jumlah penduduk yang cukup banyak.
“Jakarta itu polusinya paling kotor di dunia. Kenapa karena banyak pabrik, sampah, penduduknya terlalu padat. Kalimatan itu luas, lahannya banyak, orangnya sedikit,” ungkap Zulhas.
Dia menjelaskan pembangunan kota baru bukan hanya dilakukan oleh Indonesia saja. Namun sudah banyak negara yang melakukan hal serupa seperti Malaysia dan Amerika.
“Malaysia punya Putrajaya, Amerika punya Washington DC ibu kota baru. Kita pingin kepadatan Jawa ini dipindah sebagian ke Kalimantan,” tuturnya.
Menurutnya, kehadiran IKN juga bisa mendorong pemerataan pembangunan di Indonesia.
“Karena Indonesia itu negara kesatuan Republik Indonesia. Jadi orang Jawa boleh tinggal di Kalimantan tidak masalah. Daerah jadi berkembang karena banyak orangnya. Agar ada pemerataan sebagian penduduk jawa dipindankan ke Kalimantan,” tutupnya.
