Barcelona mesti kerja keras untuk mengalahkan tim juru kunci Almeria 3-2. Pelatih Barca Xavi Hernandez jengkel dengan performa anak asuhannya.
Bertanding di Montjuic, Kamis (21/12) dini hari WIB, Almeria dua kali menyamakan skor. Raphinha membuka keunggulan tim tuan rumah lalu disamakan Leo Baptistao untuk menandai akhir babak pertama dengan kedudukan 1-1.
Sergi Roberto mencetak gol saat permainan bergulir sejam untuk mengembalikan Barcelona di depan. Hanya 11 menit berselang, Almeria membalas dengan gol Edgar Gonzalez sehingga skor lagi-lagi sama kuat. Sampai akhirnya Sergi Roberto menentukan kemenangan Barca lewat gol keduanya yang terlahir di 10 menit terakhir.
Hasil ini memutus tren negatif Barca setelah gagal memenangi tiga pertandingan sebelumnya di semua kompetisi. Barca kini menghuni peringkat tiga dengan 38 poin dari hasil 18 laga, tertinggal empat poin dari Real Madrid dan enam poin dari pemuncak klasemen Girona.
Xavi mengkritik keras penampilan Barcelona meski mengalahkan Almeria. Menurut dia, Barca loyo, kurang ganas, dan kurang fokus.
“Kami jauh lebih menderita daripada ekspektasi saya,” sahut mantan gelandang top Barcelona ini dikutip ESPN. “Kami memiliki 30 tembakan dan memberi lawan dua gol.”
“Babak pertama tidak bisa diterima. Sebagai seorang pelatih anda tidak bisa menerimanya, saya mengatakan [kepada para pemain] hal ini saat turun minum.”
“Sesederhana itu saja. Babak kedua memang lebih baik, tapi kami membuang banyak peluang dan membuat banyak sekali kesalahan. Sudah seperti ini selama lebih dari sebulan.”
“Tim ini kurang semangat. Tim tidak memiliki semangat yang sama seperti pada musim lalu. Tidak ada agresi atau fokus. Kami membutuhkan lebih banyak ritme dan intensitas,” Xavi menambahkan usai Barca menang tipis atas Almeria.