Bayern Munich tak cuma gagal menjaga catatan sempurna di fase grup usai diimbangi FC Copenhagen. Tapi, Die Roten juga kehilangan rekor kemenangan beruntun.
Bayern menjamu Copenhagen di Allianz Arena pada Matchday V Grup A Liga Champions di Allianz Arena, Kamis (30/11/2023) dini hari WIB. Meski sudah memastikan lolos, Bayern tetap menurunkan tim utamanya.
Harry Kane, Thomas Mueller, Kingsley Coman, dan Mathys Tel dipasang di lini serang. Meski bermain dominan dengan 63 persen ball possesion, Bayern justru cuma membuat dua attempts on target dari total 11 attempts.
Sementara Copenhagen malah lebih tajam dengan empat tembakan mengarah ke gawang, dari total 12. Copenhagen beberapa kali hampir bikin gol tapi hingga laga berakhir, skor 0-0 bertahan.
Hasil itu tak mengubah posisi Bayern di puncak klasemen Grup A dengan 13 poin dari lima laga. Meski begitu, Bayern harus merelakan catatan 17 kemenangan beruntun di fase grup terhenti.
Terakhir kali Bayern gagal menang di fase grup adalah saat diimbangi Atletico Madrid 1-1 pada Desember 2020. Selain itu Bayern untuk pertama kalinya juga tidak bisa membobol gawang lawan kandang sendiri setelah 26 laga Liga Champions beruntun.
Skor 0-0 ini juga jadi yang pertama bagi Bayern setelah leg pertama 16 besar kontra Liverpool di 2018/2019. Bahkan sejak diimbangi Juventus tanpa gol di September 2009, Bayern tidak pernah gagal mencetak gol di laga kandang fase grup.
“Kami harus menerima hasil ini dengan lapang dada. Mereka bermain bagus sekali, bertahan dengan baik dan solid ketika menguasai bola,” ujar kapten Bayern Manuel Neuer di ESPN.
Untung bagi Bayern Munich, catatan 39 laga tanpa kalah di fase grup masih berlanjut dan akan dijaga saat menghadapi Manchester United di matchday terakhir.
