Polisi Sebut Sopir Ambulans Kena Tempeleng Saat Cekcok di Jaktim

Seorang sopir ambulans terlibat cekcok dengan pria pemotor yang dinarasikan oknum TNI di wilayah Matraman, Jakarta Timur. Polisi menyebut sopir ambulans tersebut ditempeleng saat cekcok.

“(Korban) sudah divisum, ditempeleng. Sudah divisum, diantar anggota, nanti hasilnya 14 hari. Kita belum tahu belum bisa menyimpulkan, tapi hanya ditempeleng,” kata Kanit Reskrim Polsek Matraman Iptu Mochamad Zen saat dihubungi, Rabu (22/11/2023).

Zen belum bisa memastikan apakah pelaku betul merupakan anggota TNI atau bukan. Saat ini pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan. Diketahui sopir ambulans sudah membuat laporan polisi terkait kasus yang ada.

“Masih lidik (anggota TNI atau bukan). Kita lagi interogasi, saksi-saksi belum lengkap, belum terima laporannya, saksi diperiksa dua. Lagi penyelidikan. Yang jelas masih ditindaklanjuti, lagi penyelidikan,” ujarnya.

Viral Video Penganiayaan

Dalam video yang beredar, Rabu (22/11/2023), diperlihatkan mobil ambulans tersebut tengah melaju di jalur cepat. Sesaat kemudian datang pemotor berboncengan dengan istrinya yang juga menggendong bayi, menyalip ambulans.

Pemotor yang dinarasikan anggota TNI ini hampir terserempet oleh ambulans. Ambulans pun mengerem mendadak dan membunyikan klaksonnya saat motor terduga pelaku menyalip ambulans.

Video berlanjut di momen sopir ambulans dan pemotor melipir ke bahu jalan. Keduanya pun terlibat cekcok hingga akhirnya dinarasikan istri dari terduga pelaku menampar sopir ambulans. Aksi tersebut bahkan dilakukan di depan anggota kepolisian yang ada di lokasi.

Setelah menghubungi Kapuspen TNI Laksma Julius Widjojono untuk memastikan apakah benar pemotor tersebut adalah anggota TNI, namun hingga berita ini dimuat belum ada tanggapan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *