Barcelona kehilangan Gavi dalam waktu lama akibat cedera. Meski begitu, Los Cules tak mau buru-buru mencari pengganti bintang mudanya itu.
Kabar buruk datang dari Gavi saat membela Timnas Spanyol menghadapi Georgia awal pekan ini. Dia mengalami cedera dan harus mengakhiri pertandingan lebih cepat.
Hasil pemeriksaan tim medis menunjukkan Gavi mengalami kerusakan pada Anterior Cruciate Ligament (ACL) dan otot meniskus. Alhasil, gelandang 19 tahun itu harus naik meja operasi dan menjalani pemulihan selama 8-9 bulan.
Gavi pun terpaksa absen membela Spanyol di Piala Eropa 2024 dan Olimpiade 2024. Kehilangan Gavi juga merugikan Barcelona selaku klub pemilik sang pemain.
Gavi jadi andalan lini tengah Barcelona dan sudah bermain 15 pertandingan musim ini. Direktur olahraga Barca, Deco, tak menampik klubnya amat kehilangan dengan cederanya jebolan La Masia itu.
Di satu sisi, Deco menyebut Barcelona belum mau memikirkan pemain baru menggantikan Gavi. Dia menilai belum ada pemain lain di luar sana yang punya kualitas mumpuni seperti Gavi.
“Saat ini Gavi adalah pemain yang tak tergantikan. Tidak ada pemain di pasar yang bisa melakukan pekerjaannya, baik dengan mentalitasnya, maupun dengan kemampuannya,” kata Deco dalam wawancara kepada EFE.
“Membahas bagaimana menggantikan Gavi adalah sebuah kesalahan, keliru jika mengira kami akan menemukan pemain yang mampu menggantikannya. Tidak akan seperti itu,” sambungnya.
“Kami tidak terburu-buru dengan cederanya Gavi. Ini menyedihkan baginya dan bagi kami sebagai klub, tapi kami tidak akan menemukan penggantinya,” demikian kata Deco.