Jika Gibran Maju Cawapres, Suara Prabowo Meningkat 3,4%

Lembaga Survei Indonesia (LSI) memaparkan seberapa berdampak bila Presiden Joko Widodo (Jokowi) mendukung putra sulungnya, Gibran Rakabuming Raka, menjadi calon wakil presiden (cawapres) Prabowo Subianto. Hasilnya, 39,2% Prabowo-Gibran unggul signfikan bila didukung penuh Jokowi.

Survei dilakukan pada 16-18 Oktober 2023 terhadap 1.229 responden. Survei dilakukan melalui telepon. Target populasi survei WNI berusia 17 tahun atau sudah menikah.

Survei dilakukan setelah putusan MK soal capres dan cawapres di bawah usia 40 tahun boleh maju asalkan berpengalaman sebagai kepala daerah.

Pemilihan sampel dilakukan melalui random digit dialing (RDD). RDD adalah teknik memilih sampel melalui proses pembangkitan nomor telepon secara acak.

Survei dilakukan dengan wawancara telepon oleh pewawancara yang terlatih. Tingkat populasi nasional yang bisa dijangkau dengan telepon 83%. Margin of error ±2,9% dengan tingkat kepercayaan 95%.

Peneliti LSI Djayadi Hanan memaparkan pihaknya memberikan pertanyaan ke responden lebih mengecurut lagi yaitu bagaimana jika Gibran maju cawapres Prabowo dan mendapat dukungan Jokowi. Hasilnya, Prabowo unggul 39,2% dibanding Ganjar Pranowo-Mahfud Md dan Anies Baswedan-Cak Imin.

“Jika Gibran mencalonkan diri sebagai cawapres Prabowo bagaimana dukungannya? Terlihat dukungan untuk Prabowo sedikit meningkat dari 35,8% menjadi 39,2%.Ada peningkatkan sekitar 3,4%,” kata Djayadi dalam pemaparannya, Minggu (22/10/2023).

Djayadi mengatakan hasil survei LSI menunjukkan dukungan Jokowi terhadap Gibran dan Prabowo akan membuat elektabilitas Ganjar menurun sampai 5%. Sementara Anies, kata Djayadi, tetap di angka stabil.

” Sementara untuk Ganjar ada penurunan sekitar 5 persenan semetara anies stabil,” ujarnya.

Djayadi mengatakan Gibran mampu meningkatkan perolehan suara terhadap Prabowo. Dalam hasil survei LSI, ada peningkatan 3,4%.

“Jadi memang kalau secara kasar, secara sederhana bisa terlihat, potensi majunya Gibran sebagai cawapres Prabowo untuk meningkatkan perolehan suara Prabowo, tapi peningkatannya tidak terlalu banyak kalau di sini berubah sekitar 3,4%. Ada potensi untuk meningkat, seberapa besar real-nya kan belum tahu,” katanya.

Akan tetapi angka itu belum final. LSI justru memaparkan temuan lainnya. Masyarakat yang tidak tahu Ketua MK Anwar Usman adalah adik ipar Jokowi membuat elektabilitas Prabowo lebih tinggi, begitu pun sebaliknya masyarakat yang tahu membuat elektabilitas Prabowo sedikit menurun.

“Ini yang paling menarik, di antara masyarakat yang tahu atau pernah dengar bahwa Anwar Usman adalah adik ipar Presiden Joko Widodo, maka dukungan kepada Prabowo sedikit, 31,6 persen. Dukungan kepada Prabowo lebih tinggi di kalangan yang tidak tahu bahwa Pak Anwar Usman adalah adik Presiden Joko Widodo, ” ungkapnya.

Pertanyaan: Gibran Rakabuming secara hukum telah sah bisa maju sebagai capres/cawapres. Jika Gibran mencalonkan diri sebagai cawapres Prabowo Subianto dan mendapat dukungan penuh dari Presiden Joko Widodo, maka seandainya pemilihan presiden diadakan sekarang siapa yang akan Ibu/Bapak pilih di antara pasangan nama berikut?… (%)

Simulasi 3 Nama

-Anies Baswedan 19,7%
-Ganjar Pranowo 30,9%
-Prabowo Subianto 35,8%

Jika Gibran mencalonkan diri sebagai cawapres Prabowo Subianto dan mendapat dukungan penuh dari Presiden Joko Widodo

-Anies Baswedan 19,3%
-Ganjar Pranowo 25,4%
-Prabowo Subianto 39,2%

Simak Video ‘Survei LSI: 49% Responden Tak Percaya Jokowi Ikut Campur Putusan MK’:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *