Hugo Samir sempat menuai pujian usai membuat gol bagi Timnas Indonesia U-24 di Asian Games 2023. Usai dapat kartu merah, hinaan gantian ia dapatkan.
Hugo Samir baru saja gagal meloloskan Indonesia ke perempatfinal cabang sepakbola Asian Games 2023 di Hangzhou, China. Skuad Merah Putih disingkirkan Uzbekistan di 16 besar, Kamis (28/9/2023).
Di laga itu, Hugo Samir menelan kartu merah. Putra dari Jacksen F Thiago itu diusir wasit usai menyikut lawan di masa perpanjangan waktu.
Imbas kejadian itu, Hugo Samir dirisak warganet. Cacian memenuhi kolom komentar media sosialnya.
Tak cuma Hugo Samir, ayahnya pun kena serangan netizen Indonesia. Bahkan, hinaan rasial juga dialamatkan kepada mantan pelatih Persipura Jayapura itu.
“Beberapa hari yang lalu, kami merasakan manisx dipuji. Saat ini, adalah saat kamu rasakan pahitx kalau di caci,” tulis Jacksen di Instagram, membela anaknya.
Ya, Hugo Samir sempat dipuji habis netizen usai membuat gol di laga perdana melawan Kirgistan. Saat itu, Hugo Samir bikin gol di masa injury time, membawa Indonesia menang 2-0.
Puji-pujian dialamatkan kepada Hugo Samir. Kini setelah kalah, pemuda 18 tahun itu berbalik dihina.
Hugo Samir kemudian ikutan membela ayahnya. Pemain Borneo FC itu meminta serangan kepada Jacksen dihentikan.
“Bagi yg mai menhujat atau mau rasis ke saya aja, jangan ke orang tua saya. Karena ini ulah saya, bukan orang tua saya. Yang salah saya bukan keluarga saya, jadi tolong jika ingin menghujat ke saya saja,” tulis Hugo Samir di Instastory.
Rasisme, dengan alasan apa pun, tak boleh dilakukan. Biar bagaimana pun, Hugo Samir sudah jatuh bangun membela Timnas Indonesia di Asian Games 2023.