Ganda putra Indonesia belum juga meraih gelar sejak All England Maret lalu. Meskipun begitu, sektor tersebut akan tetap menjadi tumpuan untuk meraih gelar di Asian Games 2023.
Kepala bidang Pembinaan Prestasi PBSI Rionny Mainaky yang menyampaikan hal tersebut, terkait target tiga medali emas di Asian Games 2022 dan salah satu nomor yang diandalkan ialah ganda putra yakni Fajar/Rian dan Leo/Daniel.
“Kita punya target tiga emas. Nomor beregu putra, tunggal putra, dan ganda putra. Tetap masih yang itu walaupun hasilnya kemarin belum maksimal. Naik semuanya untuk motivasi mereka,” kata Rionny kepada pewarta saat ditemui di Pelatnas PBSI, Cipayung, Rabu (20/9/2023).
Rionny mengatakan itu dilatarbelakangi ambisi pelatih dan pemain setelah melihat hasil dari Hong Kong Open kemarin.
Diketahui, Indonesia akhirnya pecah telur meraih gelar di turnamen BWF Super 500 Hong Kong Open 2023 sejak terakhir kali di Taipei Open pada akhir Juni lalu lewat persembahan Chico Aura Dwi Wardoyo.
Di Hong Kong Open, Merah-Putih merebut dua gelar juara di nomor ganda putri Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti dan tunggal putra Jonatan Christie.
“Saya punya cita-cita lebih dari target ya. Kalau punya cita-cita yang (tinggi) kita jadi punya motivasi, ya latihan kita harus lebih berat,” ujar Rionny.
“Saya lihat ambisi dari pelatih dan pemain dan dari hasil kemarin China agak kurang sedikit, tapi naik di Hongkong. Saya harap itu bisa jadi motivasi buat mereka dan nambah percaya diri buat atlet-atlet kita,” dia menambahkan.
Menyoal persiapan tim bulutangkis Indonesia menuju Asian Games, Rionny mengatakan, saat ini atlet dalam kondisi cukup siap.
“Pulang dari Hongkong mereka sudah langsung latihan dan cukup siap ya. Ada berapa hari ini dikondisikan, latihan enggak mulai dari nol lagi, mereka sudah fight. Hari ini kita untuk perbaiki aja, jaga kondisinya. Saya lihat mereka sudah siap bertanding,” kata eks Pelatih Timnas Jepang tersebut.