5 Berita Terpopuler Internasional Hari Ini

Menteri Pertahanan (Menhan) China Li Shangfu yang dilaporkan hilang misterius ternyata sedang diselidiki atas dugaan korupsi oleh Beijing. Pemimpin Korea Utara (Korut) Kim Jong Un mengamati pesawat pengebom berkemampuan nuklir milik Rusia dengan didampingi Menteri Pertahanan (Menhan) Sergei Shoigu.

Keberadaan Li sebelumnya memicu tanda tanya setelah dia tidak muncul ke publik selama berminggu-minggu, dan tiba-tiba membatalkan pertemuan dengan pejabat tinggi negara lain. Disebutkan empat sumber yang dikutip Reuters bahwa penyelidikan terhadap Li berkaitan dengan pengadaan peralatan militer.

Sementara Kim Jong Un yang masih melanjutkan kunjungan ke Rusia juga mengamati rudal hipersonik dan kapal-kapal perang buatan Moskow dalam kunjungan ke lapangan terbang Knevichi, yang berjarak sekitar 50 kilometer dari kota Vladivostok di tepi Samudra Pasifik.

Selain berita tersebut, berikut ini berita-berita internasional yang menarik perhatian pembaca hari ini, Sabtu (16/9/2023):

– Hilang Misterius, Menhan China Ternyata Diselidiki Atas Dugaan Korupsi

Menteri Pertahanan (Menhan) China Li Shangfu yang dilaporkan hilang misterius ternyata sedang diselidiki atas dugaan korupsi oleh otoritas Beijing. Keberadaan Li memicu tanda tanya setelah dia tidak muncul ke publik selama berminggu-minggu, dan tiba-tiba membatalkan pertemuan dengan pejabat tinggi negara lain.

Sabtu (16/9/2023), informasi terbaru soal nasib Li diungkapkan oleh 10 sumber yang memahami persoalan ini. Reuters menyebut bahwa sumber-sumber yang dikutipnya itu terdiri atas seorang pejabat keamanan regional dan beberapa orang yang melakukan kontak langsung dengan militer China.

Disebutkan empat sumber di antaranya bahwa penyelidikan terhadap Li berkaitan dengan pengadaan peralatan militer. Namun tidak dijelaskan lebih lanjut soal peralatan militer yang dimaksud.

– Anak Gembong Narkoba El Chapo Akhirnya Diekstradisi ke AS

Ovidio Guzman, anak laki-laki dari gembong narkoba terkenal asal Meksiko Joaquin ‘El Chapo’ Guzman yang kini dibui, akhirnya diekstradisi ke Amerika Serikat (AS) untuk menghadapi tuduhan penyelundupan fentanyl.

Ekstradisi Ovidio ke AS sempat ditunda oleh otoritas Meksiko karena penangkapannya memicu kerusuhan berdarah yang merenggut 29 nyawa pada awal tahun ini. Di sisi lain, diekstradisinya Ovidio ke AS ini menjadi dorongan bagi upaya pemerintahan Presiden Joe Biden mengekang penyebaran opioid yang mematikan.

Sabtu (16/9/2023), Jaksa Agung AS Merrick Garland mengumumkan ekstradisi Ovidio ini dalam pernyataannya pada Jumat (15/9) waktu setempat. Dia menyebut ekstradisi ini sebagai langkah terbaru dalam upaya AS menyerang ‘setiap aspek’ operasi penyelundupan narkoba yang dilakukan Kartel Sinaloa yang sejak lama dikaitkan dengan keluarga Guzman.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *