Harry Maguire terus jadi sasaran kritik & olok-olok, termasuk oleh suporter timnas Inggris sendiri. Striker West Ham Michail Antonio sampai tak habis pikir.
Maguire kembali menjadi target cemoohan, kala membela Inggris di laga uji coba melawan Skotlandia. Tim Tiga Singa menang 3-1, namun bek Manchester United yang masuk sebagai pengganti tersebut bikin gol bunuh diri.
Alhasil ia menjadi sasaran empuk buat para pengkritiknya. Namun Maguire meresponsnya dengan reaksi kuat, menekankan bahwa ia akan terus berjuang khususnya di klub.
Di MU, Maguire memang tampak betul-betul dihabisi. Ia kehilangan posisi utama dan dicopot dari jabatan kapten.
Akan tetapi di level timnas, Maguire mendapatkan sokongan dari manajer Gareth Southgate yang masih terus memanggilnya masuk skuad. Southgate juga secara terbuka membela beknya tersebut dari perlakukan konyol para suporter.
Penyerang West Ham United, klub yang ditolak Maguire pada bursa transfer kemarin, Michail Antonio pun tertarik buka suara. Menurutnya, perlombaan untuk menjatuhkan Maguire sejauh ini benar-benar sudah di tahap keterlaluan.
“Ini sudah keterlaluan sih, sejujurnya memalukan. Saya belum pernah melihat hal semacam ini di sepakbola sebelumnya, bagaimana satu orang bisa benar-benar dihancurkan setiap kali dia melakukan kesalahan, bahkan saat itu bukan salahnya dan cuma terlibat di pertandingan,” ujarnya.
“Orang-orang lupa bahwa ini mereka ini manusia biasa dan pastinya akan berdampak secara mental. Dia berubah jadi seorang bek luar biasa, saya rasa salah satu yang terbaik di Premier League ketika di Hull dan Leicester, menjadi cuma setengah manusia saja.”
“Dia mencoba untuk tabah, membangun ulang dirinya. Dia percaya dengan kemampuannya. Sekarang situasi sedang tak memihaknya.”
“Ketika saya melihat Gareth Southgate buka suara, saya merasa sepeti ‘baguslah’. Seharusnya itu sudah dilakukan sebelumnya. Ini telah berjalan dua tahun,” imbuhnya.
