Luciano Spalletti punya banyak pekerjaan rumah dengan Timnas Italia. Debut Spalletti bersama Gli Azzurri berakhir dengan hasil imbang melawan Makedonia Utara.
Luciano Spalletti menjalani debut sebagai pelatih Timnas Italia di laga melawan Makedonia Utara pada laga Kualifikasi Piala Eropa 2024 di Todor Proeski Arena, Minggu (10/9/2023) dini hari WIB. Ia menggantikan posisi Roberto Mancini yang mengundurkan diri.
Debut Spalletti sebagai juru taktik Gli Azzurri berakhir tak terlalu memuaskan. Italia tertahan 1-1 oleh Makedonia Utara. Nazionale sempat unggul lebih dulu melalui Ciro Immobile. Namun gol Enis Bardhi kemudian membuyarkan kemenangan tim tamu.
Hasil ini membuat Italia berada di urutan ketiga Grup C dengan empat poin dari tiga laga. Italia tertingga tiga angka dari Ukraina di urutan kedua yang sudah memainkan empat laga dan sembilan poin dari Inggris yang telah lima kali berlaga.
Spalletti mengakui masih banyak hal yang harus diperbaikinya menilik dari laga kontra Makedonia Utara. Ia menilai anak asuhannya masih kurang solid dalam menyerang maupun bertahan.
Spalletti turut menyalahkan kondisi lapangan yang kurang baik terkait hal ini. Ia merasa buruknya lapangan membuat Italia kesulitan mengembangkan. Mantan pelatih Napoli masih punya banyak pekerjaan rumah untuk memperbaiki penampilan Italia.
“Satu-satunya elemen yang kami miliki adalah mempelajari permainan ini dan mencoba menemukan perbaikan, mengerjakan konsep-konsep yang kurang berjalan dengan baik, dan menonton ulang videonya akan sama berharganya dengan sesi latihan,” ujar Spalletti dikutip dari Football Italia.
“Kami bisa melakukannya lebih baik dengan kualitas yang kami miliki. Mereka bertahan dengan lima pemain, jadi kami harusnya bisa membagi bola dengan mudah.Namun, hal ini juga tak bisa terjadi mengingat kondisi lapangan, karena tidak mungkin memberikan umpan berkualitas di lapangan tersebut,” jelasnya.