John Terry Minta Fans Chelsea Tak Hujat Mason Mount di Stamford Bridge

Mason Mount hengkang dari Chelsea musim panas ini, 18 tahun sejak ia memulai karier di sana. Kepergiannya direspons cukup negatif oleh fans The Blues.

Mason Mount memutuskan pergi dari Chelsea dan menerima pinangan Manchester United. Ia ditebus seharga 55 juta paun, dengan kontrak berdurasi lima tahun plus opsi perpanjangan setahun.

Transfer itu mengakhiri perjalanan 18 tahun Mount bersama Chelsea. Ia memang anak didik asli klub London barat tersebut, promosi ke tim utama pada usia 18 tahun, dan debut pada Agustus 2019 silam.

Salah satu pemicu tak lanjutnya Mount di Chelsea kabarnya adalah pembicaraan kontrak yang mandek. Selain itu ada isu ketidakpuasan dari si pemain, yang merasa kurang mendapatkan jatah bertanding.

Persoalan-persoalan itu turut memanaskan reaksi dari para suporter. Sebagian dari kalangan pendukung Chelsea menilai Mount tak dalam posisi untuk banyak menuntut karena performanya dalam beberapa musim terakhir kurang oke.

Namun mantan bek Chelsea John Terry meminta para suporter tak terlalu keras terhadap Mount, khususnya saat kembali ke Stamford Bridge nanti. Bagaimanapun juga, Mount sudah memberikan banyak hal buat klub.

“Mase adalah bocah Chelsea tulen. Selalu ada dua sisi dalam sebuah cerita dan saya tahu sisi lainnya,” ujar Terry.

“Saya tak akan mengungkapkannya malam ini, tapi ada sisi lain dari cerita itu. Mari kita tak bersikap terlalu keras padanya ketika kembali ke sini,” imbuhnya.

Di Premier League, Mount dan Manchester United baru dijadwalkan bertandang ke Stamford Bridge pada 4 April 2024 mendatang.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *