Kader Partai Demokrat di Kota Semarang mencopot baliho, spanduk, hingga poster Partai Demokrat bergambar bakal capres Anies Baswedan. Hal tersebut lantaran Demokrat merasa dikhianati karena Anies berduet dengan Ketum PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin.
DPC Demokrat Kota Semarang memulai dengan melepas baliho paling besar berukuran 5×12 meter di persimpangan Jalan Sompok Lama dan Jalan Mataram. Baliho tersebut bergambar Ketum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AYH) dan Anies di sisi kiri, dan Ketua DPC Demokrat Kota Semarang, Wahyoe ‘Liluk’ Winarto.
Liluk juga terlihat datang langsung ke lokasi untuk melihat proses penurunan baliho tersebut. Ia mengatakan sudah ada instruksi dan dia sendiri meneruskan ke tingkat kecamatan untuk para kader menurunkan baliho, spanduk, dan poster yang ada gambar Anies.
“Sebagai Ketua DPC Kota semarang akan instruksikan semua tingkat kecamatan, kelurahan. Yang ada Pak Anies bisa diturunkan. Banyak dengar kader di bawah yang kontak saya, juga utarakan kekecewaannya. Kita merespons itu dengan tindakan mencopot,” kata Liluk, Jumat (1/9/2023).
Ia menjelaskan kekecewaan tersebut karena kabar Anies yang sebelumnya didukung Demokrat sebagai capres 2024 ternyata diduetkan dengan Cak Imin sebagai cawapres tanpa persetujuan partai koalisi.
“Tentunya melihat mendengar berita, ini wujud kekecewaan kita terhadap koalisi yang sudah kita bangun terkait penunjukan cawapres yang tanpa disetujui anggota koalisi lain. Ini wujud kekecewaan kita,” tegasnya.