Viral sebuah video yang memperlihatkan Jaamal Lascelles. Kapten Newcastle United itu terekam dikeroyok sekelompok geng.
Melansir Daily Mail, video itu viral di dunia maya, yang memperlihatkan Lascelles, adik, dan temannya dikeroyok.
Peristiwa itu diklaim terjadi pada 20 Agustus lalu, sehari setelah Newcastle United kalah 0-1 dari Manchester City di pekan kedua Liga Inggris.
Menurut laporan, petugas Polisi Northumbria dipanggil ke lokasi kejadian usai terjadi bentrokan di Jalan Westgate, Newcastle.
Police are investigating a city-centre brawl involving Newcastle captain Jamaal Lascelles in which it is claimed a gang of men ‘threatened to shoot’ the player and his brother.
Seorang pria mengatakan, adik Jaamal Lascelles disikut di tenggorokan, yang belum terbukti sejauh ini. Kemudian, Lascelles membelanya dengan mendorong pelaku menjauh.
Kemudian, botol vodka diklaim melayang ke arah Lascelles dan hampir mengenainya. Kemudian, sekelompok pria muda, yang berjumlah 6 sampai delapan orang, menyerangnya.
Keributan pecah, dengan lascelles dipukuli. Sementara adiknya ditinju sampai berdarah, dan temannya ditendang di kepala sampai pingsan.
Dalam ribut-ribut itu, diklaim sempat terdengar ancaman bakal menembak dari geng kepada Lascelles.
Saksi mata di tempat kejadian mengaku sempat khawatir pada kondisi rekan Lascelles, yang pingsan selama 15 menit. Setelah sadar, baru dilarikan ke rumah sakit.
Newcastle sendiri sudah mengetahui kejadian ini. The Toon Army mengaku masalah ini akan diselesaikan secara internal.
Setelah kejadian itu, Jaamal Lascelles sendiri tidak dimainkan Newcastle United pada laga terakhir di Liga Inggris. Pemain yang sudah menjadi kapten sejak 2016 itu absen saat timnya kalah dari Liverpool 1-2 di St. James Park.