Darwin Nunez mengaku terpacu karena belum jadi starter untuk Liverpool musim ini. Media sosial membuatnya lebih ‘panas’.
Darwin Nunez menjadi pahlawan Liverpool saat mencatatkan comeback sensasional di markas Newcastle United akhir pekan lalu. Masuk sebagai pengganti, penyerang asal Uruguay itu membuat dua gol untuk membawan ‘Si Merah’ menang 2-1 dengan 10 pemain.
Buat Nunez pribadi, gol-gol itu amat berharga. Penyerang 24 tahun itu butuh unjuk gigi untuk merebut kepercayaan manajer Liverpool Juergen Klopp.
Musim ini ia belum pernah turun sebagai starter dan baru bermain 41 menit dari tiga kali tampil. Sepasang gol ke gawang Newcastle United itu juga akan memberinya suntikan moral yang masif.
Usai lawan Newcastle, Klopp menyebut Nunez terdorong motivasi untuk membuktikan dirinya layak jadi starter. Nunez mengonfirmasi hal itu, sembari menyebut bahwa media sosial juga membuatnya terpacu.
Nunez menyadari dirinya kerap menjadi olok-olok di media sosial. Tapi ia kini mau lebih fokus ke dalam lapangan.
“Saya dulu sering melihat media sosial, itu bikin saya jelek. Mereka bilang mereka terus mengkritik saya, tapi sekarang saya enggak melihat apapun, saya bekerja diam-diam saja dan segala sesuatunya berjalan baik,” ungkapnya dilansir Liverpool Echo.
“Buat saya, biarkan saja mereka bicara sesuka mereka, pikiran saya baik-baik saja. Pelatih yang menentukan siapa yang bermain dan saya menghormati keputusan mereka.”
“Saya terus bekerja secara senyap, berapa menitpun, saya akan masuk, melakukan tugas saya, dan mencoba yang terbaik. Saya masuk ke setiap laga dengan amarah, bagaimana tidak?”
“Seorang pemain selalu ingin bermain dari awal, terlebih lagi saat sedang bagus. Setiap kali saya masuk lapangan, saya akan mencoba memberikan yang terbaik, lalu pelatih yang memutuskan tim,” imbuhnya.