Harry Kane dicibir di sosial media, yang menyebut dirinya pindah ke Bayern Munich cuma demi raih trofi di ‘liga yang lebih mudah’. Sang penyerang membantah hal itu!
Harry Kane bergabung ke Bayern Munich di musim panas 2023 ini. Bayern menebusnya dari Tottenham Hotspur seharga 100 juta Euro atau setara Rp 1,6 triliun.
Kepindahan Harry Kane ke Bayern Munich mendapat tak sedikit cibiran. Banyak pihak menilai, Kane cuma mau menangi trofi di liga yang ‘lebih mudah’.
Tak ayal, Kane belum pernah menangi trofi selama membela Tottenham Hotspur sejak tahun 2013. Kane memang sudah pecahkan rekor-rekor soal gol, tapi trofi juara belum juga dipegangnya.
Harry Kane tahu betul ada suara-suara miring yang menilai kepindahannya ke Bayern Munich. Kane tidak ambil pusing!
“Saya tahu banyak orang-orang berbicara di sosial media soal saya mau menangi trofi di sini. Tapi bagi saya pribadi, saya mau lebih berkembang dengan gabung ke klub ini,” tegasnya dilansir dari situs resmi klub.
“Tentu saja, saya mau menginginkan gelar juara. Selama di Tottenham, setiap musim saya berusaha untuk mendapatkannya, kok,” sambungnya.
Menurut Harry Kane, standar dan tekanan di Bayern Munich pasti cukup berat. Khususnya, menyoal soal kompetisi Liga Champions.
“Di Bayern, kalau Anda tidak melangkah lebih jauh di Liga Champions, itu akan dicap gagal. Ada tekanan tinggi saat bermain di sini,” ungkapnya.
“Itu adalah pengalaman dan tekanan yang membuat saya datang ke sini. Saya mau mendorong diri saya lagi,” tutup pemain berusia 30 tahun itu.