Polisi Jelaskan Progres Pengusutan Dugaan Rocky Gerung Hina Marga Laoly

Polisi masih menyelidiki kasus dugaan Rocky Gerung menghina marga Laoly. Laporan polisi tersebut ternyata dibuat pada tahun 2020.

“Jadi betul bahwa tahun 2020 pernah dilaporkan oleh komunitas warga Laoly ke SPKT Polda Metro Jaya dan upaya upaya penyelidikan atas tindak lanjut laporan dugaan tindak pidana yang terjadi saat ini sedang kita lakukan penyelidikan,” kata Dirkrimsus Polda Metro Jaya Kombes Ade Safri Simanjuntak kepada wartawan, Senin (14/7/2023).

Ade Safri mengatakan kasus tersebut tidak mandek. Dia mengatakan polisi meminta pendapat ahli ITE, ahli bahasa hingga ahli pidana untuk mengusut kasus tersebut.

“Melibatkan beberapa ahli, baik itu dari ahli ITE, ahli bahasa, ahli hukum pidana dan saat ini tim penyelidik sedang melakukan serangkaian upaya penyelidikan untuk menemukan dugaan peristiwa pidana yang terjadi,” ujarnya.

“Jadi ini tidak mandek kita terus melakukan upaya serangkaian kegiatan penyelidikan karena beberapa ahli juga kira harus lakukan klarifikasi. Sebelum nantinya kita akan lakukan gelar perkara peningkatan status apabila nanti ditemukan peristiwa pidana yang terjadi dari dugaan tindak pidana yang dilaporkan,” jelasnya.

Yasonna Ungkit Penghinaan Rocky Gerung

Menkumham Yasonna Laoly sebelumnya sempat mengungkit unggahan Twitter Rocky Gerung pada 2020. Yasonna menyebut cuitan itu merupakan penghinaan.

“Saya sendiri dituduh oleh yang bersangkutan (Rocky) dalam Twitternya 2020, dia bilang ‘Saya punya anj*ng namanya Laoly’ dan saya adukan itu,” kata Yasonna saat Sosialisasi Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2023 tentang Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP) di Trans Resort, Badung, Bali, dilansir detikBali, Rabu (9/8).

Yasonna mengaku tak terima atas unggahan tersebut karena nama marga Laoly disamakan dengan hewan. Saat itu, ia mengadukan cuitan Rocky ke polisi, tapi tidak ada tindak lanjut dari aduan tersebut.

“Kalau buat saya, penyerangan harkat martabat sebagai individu disamakan dengan an***g betul-betul menghinakan,” ujar Yasonna geram.

Menurut Yasonna, ia tidak masalah jika ada yang mengkritik kinerjanya sebagai Menteri Hukum dan HAM. Namun cuitan Rocky tersebut justru menghina marga Laoly.

Yasonna akan mengingatkan polisi terkait aduannya dahulu. Apalagi ini menyangkut harkat martabat puluhan ribu warga Nias dan marga Laoly.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *