Barcelona – Barcelona kembali mengaktifkan ‘tuas ekonomi’ lewat penjualan aset klub. Keuntungan yang didapat mencapai 120 juta euro (Rp 2 triliun)!
Aktivasi ‘tuas ekonomi’ Barcelona diumumkan pada Jumat (11/8/2023) malam WIB. Los Cules menjual 29,5 persen saham Bridgeburg Invest, perusahaan induk Barca Vision.
Saham Brdgeburg Invest dibeli perusahaan investasi asal Jerman, Libero, dan perusahaan Belanda NIPA Capital B.V. Saham itu sebelumnya dimiliki Socios dan Orpheus Media yang telah membeli 49,5 persen saham Barca Vision seharga 200 juta euro, tapi belum membayar penuh ke Barcelona.
Investasi yang didapat dari Libero dan NIPA Capital B.V menghasilkan 120 juta euro untuk Barcelona. Operasi penjualan aset Barca Vision telah dinegosiasikan sejak awal tahun 2023.
Barca Vision adalah inisiatif klub untuk mengelompokkan semua tindakan yang terkait dengan Web3, NFT, dan metavers yang merupakan bagian dari strategi klub untuk membangun Espai Barca Digital. Presiden Barcelona, Joan Laporta, menyambut positif investasi dari Libero dan NIPA Capital B.V.
“Selama beberapa tahun terakhir, kami telah membuat kemajuan besar dalam ekosistem digital dengan mengubah aset kami menjadi pusat kreatif yang meningkatkan merek FC Barcelona ke level unik di dunia,” kata Laporta dalam laman resmi Barcelona.
“Strategi konten klub telah terbukti sukses dan memberi kami cara baru untuk terhubung dengan penggemar kami secara global selain untuk menghasilkan aliran pendapatan baru. Langkah yang kami ambil sekarang adalah langkah strategis yang memberi kami sumber daya baru untuk terus berkembang di saat permintaan akan konten olahraga digital jelas berkembang memperkuat jalur transformasi digital yang dimulai pada tahun 2022,” ujarnya.
Keuntungan dari ‘tuas ekonomi’ kali ini dapat digunakan Barcelona untuk mendaftarkan skuad mereka jelang bergulirnya musim baru Liga Spanyol 2023/2024. Los Cules terancam kehilangan penggawa-penggawa anyar apabila gagal meregistrasi mereka ke LaLiga.