Direktur Utama PT Jakarta Propertindo (Jakpro), Iwan Takwin, menyiapkan lahan khusus untuk perawatan dan pembibitan rumput Jakarta International Stadium (JIS). Upaya ini dilakukan dalam rangka persiapan Piala Dunia U-17.
“Kita harus siap pembibitan karena kan dia akan terus dipakai, frekuensinya tinggi. Jadi kalo nanti ada rumput yang mati karena tiba-tiba dipakai ini harus bisa di-replace, jadi harus ada nursery. Ada di lahan Jakpro di Jakarta, itu kita lagi siapkan ya. Di dekat (Jakarta) Utara,” kata Iwan Takwin di Kementerian PUPR, Jakarta, Rabu (9/8/2023).
Dia mengatakan lokasi lahan pembibitan rumput tersebut lokasinya tak jauh dari JIS demi memudahkan saat akan dilakukan pergantian rumput.
Iwan menjelaskan pembibitan rumput umum dilakukan dalam upaya perawatan rumput stadion. Iwan menerangkan pembibitan rumput ini dilakukan untuk perawatan dan pencadangan saat ada penggunaan aktivitas penggunaan stadion tinggi.
“Ya memang di mana-mana lapangan bola itu, apalagi yang aktif pemakaiannya harus ada backup-nya, nursery namanya. Jadi pembibitan rumput, backup. Jadi misal ada turnamen internasional atau apa, frekuensi pertandingan tinggi harus standby, jadi kayak mengganti rumput kalau ada yang rusak,” jelas Iwan.
Iwan juga menuturkan pihaknya akan terus memberikan perhatian berupa perawatan terhadap rumput JIS. Jakpro akan terus melakukan observasi untuk menjaga kualitas rumput lapangan.
“Kalau kualitasnya itu strateginya bagaimana kita me-maintain, jadi pembibitannya, pola penyiramannya setiap hari makanya ada sprinkler (alat penyiraman), itu kita maintain (menjaga),” tutur Iwan.
“Prosesnya kan ada tahapannya, jadi sembari kita siapkan pembibitannya di lapangan, kan kita lakukan observasi, jadi ketika diperbaiki tidak berulang lagi. Jadi pengaruh tata udara, sirkulasi angin itu berpengaruh, bukan cuma matahari,” sambungnya.
Iwan menargetkan semua proses tahapan harus selesai sebelum Piala Dunia U-17 berlangsung 10 November mendatang.