Tim SAR gabungan belum berhasil evakuasi 8 penambang emas Banyumas. Sebab, pihaknya harus menguras air yang memenuhi lubang galian tersebut secara signifikan, alhasil rencana penyelaman pun diurungkan.
Kepala Basarnas Cilacap, Adah Sudarsa menjelaskan hari ini tim SAR gabungan dibagi menjadi lima kelompok untuk bertugas di lokasi sumur tambang.
“Masing-masing kelompok bertugas menyedot air dari lubang galian menggunakan mesin sedot,” kata Adah melalui keterangan tertulis, Jumat (28/7/2023).
Kelompok-kelompok itu bertugas di Sumur Bogor (lokasi delapan penambang terjebak), Sumur Dondong, Sumur I, dan Sumur II. Selain itu ada juga yang berupaya melakukan pembendungan di Sungai Datar.
“Penyedotan air dilakukan di sumur I dan II. Lalu ada juga yang bertugas membendung sungai,” terang Adah.
Adah menjelaskan berdasarkan pengukuran yang dilakukan dari Dinas ESDM Provinsi Jateng, muka air tanah galian di Sumur Bogor masih tinggi.
“Pantauan dari ESDM terkait pengukuran muka air tanah galian yang berada di Sumur Bogor berada di kedalaman 11.72 meter,” jelasnya.