Pilu betul nasib korban kebakaran di permukiman wilayah Tambora, Jakarta Barat. Mereka sementara waktu harus tinggal di tenda pengungsian.
Diketahui, kebakaran maut tersebut terjadi pada Sabtu (8/7/2023) pukul 18.20 WIB. Dugaan sementara, kebakaran terjadi akibat korsleting listrik di RT 08/005.
“(Penyebab kebakaran) korsleting listrik RT 008 RW 005 (dugaan sementara),” kata Putra dalam keterangannya, Minggu (9/7/2023).
Satu orang tewas inisial A (30) karena sesak napas. Kemudian dua orang terluka, yaitu petugas PPSU inisial A (24) luka ringan di bagian kaki akibat menginjak bara api dan Ketua RT 02 inisial AS (50) luka ringan di tangan akibat terkena pecahan beling.
|
Kondisi Tenda Pengungsian
Mereka yang rumahnya habis dilalap api mesti mengungsi. BPBD mendirikan tenda pengungsian di dalam SDN 05 Pagi dan 06 Petang Duri Utara.
Pantauan di lokasi, Minggu (9/7/2023) pukul 11.58 WIB, terlihat dua tenda dari BPBD DKI Jakarta diisi oleh pengungsi. Lokasi kebakaran berjarak 100 meter dari lokasi pengungsian. Pengungsi didominasi oleh keluarga, yang terdiri atas ayah, ibu, dan anak.
Anak-anak juga tampak bermain dan berlarian di sekitar lokasi pengungsian. Ada pula tenda bantuan makanan hingga tenda untuk penanganan medis. Bantuan logistik, makanan, hingga obat-obatan terus berdatangan.