2 Peneliti Tewas dalam Ledakan Mobil Saat Uji Coba di Italia

Jakarta

Dewan Riset Nasional (NRC) mengatakan dua peneliti tewas setelah sebuah mobil hibrida eksperimental meledak selama uji coba di Italia. Korban meninggal usai mengalami luka bakar.

Dilansir AFP, Kamis (29/6/2023), petugas pemadam kebakaran sedang menyelidiki isi dua tabung gas di dalam kendaraan tersebut. Tabung gas ini diyakini sebagai penyebab ledakan di mobil yang terjadi Jumat (23/6) lalu itu.

NRC mengatakan Trainee Fulvio Filace (25) meninggal pada Rabu malam. Dia mengalami koma setelah menderita luka bakar tingkat tiga di lebih dari 70 persen tubuhnya.

Korban lainnya adalah peneliti Maria Vittoria Prati (66) yang meninggal pada hari Senin. Korban merupakan seorang spesialis dalam studi emisi dan penggunaan bahan bakar alternatif.

Prati saat kejadian itu mengemudikan mobil. Sementara Filace duduk di kursi penumpang.

NRC menyatakan ‘kesedihan’ dan ‘kecewa’ atas insiden itu. NRC menambahkan bahwa mereka sedang meluncurkan penyelidikan internal.

“Hilangnya dua nyawa, terlebih lagi dalam keadaan dramatis seperti itu, berdampak besar pada komunitas ilmiah di seluruh Italia,” katanya.

Menurut kantor berita Italia AGI, Kantor kejaksaan Napoli telah membuka penyelidikan tentang pembunuhan dan kebakaran. Kantor kejaksaan juga telah menyita prototipe kendaraan tersebut.

Mobil itu digunakan sebagai bagian dari proyek penelitian Eropa. Ini bertujuan untuk menguji motor listrik dengan baterai yang ditenagai oleh panel surya pada kendaraan dengan mesin pembakaran internal.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *