Jakarta –
Sekjen DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Arwani Thomafi (Gus Arwani) menyampaikan apresiasi kepada pemerintah yang telah menambah libur Hari Raya Idul Adha 1444 Hijriah. Sebelumnya hari libur Idul Adha hanya satu hari, namun kini menjadi tiga hari ditambah cuti bersama.
Hal itu ia sampaikan saat menyerahkan hewan kurban dari DPP PPP kepada PP Muhammadiyah di Gedung Pusat Dakwah Muhammadiyah, Jalan Menteng Raya, Jakarta Pusat.
“Keputusan pemerintah menambah libur bersama Idul Adha tahun ini patut kita apresiasi. Ini dapat kita maknai sebagai perwujudan rasa saling menghargai atas adanya perbedaan pelaksanaan Hari Raya Idul Adha di masyarakat,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Selasa (27/6/2023).
Dengan begitu, terangnya, masyarakat khususnya umat Muslim di Tanah Air dapat melaksanakan ibadah salat Idul Adha dengan tenang, baik mereka yang merayakan Idul Adha pada 28 Juni maupun pada 29 Juni 2023.
“Itu sejalan dengan konstitusi kita, yang menyatakan negara menjamin kemerdekaan tiap-tiap penduduk untuk memeluk agamanya masing-masing, dan untuk beribadat menurut agamanya dan kepercayaannya,” terangnya.
Selain itu, menurut Gus Arwani, libur panjang Idul Adha ini juga dapat dimanfaatkan masyarakat untuk berkumpul bersama keluarga dan kerabat terdekat, baik itu di rumah masing-masing maupun di tempat-tempat wisata.
“Banyaknya masyarakat yang berlibur ke tempat-tempat wisata diharapkan dapat berdampak pada peningkatan ekonomi lokal, terutama di sektor pariwisata dalam negeri,” pungkasnya.
