Inter Gagal Juara Liga Champions, tapi Dapat Rp 2,2 T!

Istanbul

Inter Milan masih bisa tersenyum meskipun gagal juara Liga Champions. Sebab, Nerazzurri berhak mendapat hadiah lebih dari Rp 2 T!

Inter menghadapi Manchester City di Ataturk Stadium, Minggu (11/6/2023) dini hari WIB. Mereka memang tak diunggulkan, tapi Inter mampu memberi perlawanan sepanjang 90 menit.

Bahkan Inter punya XG (kemungkinan mencetak gol) lebih besar ketimbang City. Pada akhirnya City yang jadi pemenang dengan skor 1-0 lewat gol Rodri di menit ke-68.

Inter harus gigit jari karena gagal membawa pulang trofi Liga Champions keempatnya. Tapi, di balik duka tetap ada suka untuk kubu Inter.

Ini terkait sisi finansial di mana Inter akan menerima hadiah sekitar 100 juta euro dari UEFA sebagai runner-up. Itu belum termasuk penjualan tiket kandang sepanjang musim ini yang mencapai 40 juta euro.

Ditambah adanya sponsor dadakan jelang final, yakni Paramount, sebesar 4 juta euro, maka Inter total mengumpulkan 144 juta euro atau Rp 2,2 triliun!

Dikutip Football Italia, total pemasukan dari Liga Champions tersebut setidaknya bisa menutup kerugian sekitar 140 juta euro dalam laporan keuangan yang berakhir Juni 2022.

Kerugian itu terjadi karena efek Pandemi COVID-19 yang menerpa sebagian besar klub Eropa pada 2020 hingga 2022.

Bahkan jika dihitung dengan total pemasukan lain sepanjang musim 2022/2023, Inter diprediksi akan mendapat pemasukan sekitar 400 juta euro atau sekitar Rp 6,3 triliun!

Pemasukan itu disebut akan menekan kerugian ke angka 70-80 juta euro pada laporan keuangan per Juni tahun ini, atau turun setengah dari kerugian tahun lalu.

Meski kerugian berhasil ditekan, Inter Milan tetap harus menyeimbangkan neraca keuangan musim panas ini dengan cara menjual pemain atau memangkas gaji.

Beberapa nama seperti Andre Onana, Nicolo Barella, Alessandro Bastoni, dan Denzel Dumfries disebut-sebut akan dilego jika penawarannya menggiurkan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *