Prabowo Raup Suara Pendukung Jokowi dan NU di Jatim

Jakarta

Lembaga survei Surabaya Research Syndicate (SRS) merilis kecenderungan pilihan pendukung Jokowi, simpatisan PDI Perjuangan (PDIP), dan kaum Nahdliyyin di wilayah Jawa Timur terhadap sosok-sosok bacapres 2024. Hasilnya, Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto meraup suara terbanyak dari kecenderungan pemilih dari tiga kelompok tersebut.

Survei digelar selama 20-30 Mei 2023 di seluruh kabupaten/kota di Provinsi Jawa Timur. Populasi dari survei ini adalah seluruh warga negara Indonesia yang berdomisili di Jawa Timur minimal telah berusia 17 tahun (telah memiliki e-KTP).

Survei ini melibatkan sebanyak 1.000 responden yang diperoleh melalui teknik pengambilan sampel secara acak sistematis (multistage random sampling). Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan teknik wawancara via telepon oleh tenaga terlatih dengan bantuan/pedoman kuesioner. Survei diklaim pada tingkat kepercayaan (level of confidence) sebesar 95 persen dengan margin of error +/- 3,1 persen.

Di kalangan pendukung Jokowi, 42,5% responden memiliki kecenderungan memilih Prabowo. Sementara 38,7% suara bergeser ke Ganjar Pranowo, sebanyak 9,2% suara ke Anies Baswedan.

“Berdasarkan analisis tabulasi silang dari hasil survei SRS diketahui bahwa Prabowo memperoleh limpahan suara terbanyak dari pendukung Jokowi, yakni 42,5%. Sementara Ganjar memperoleh 38,7% dan Anies hanya 9,2%,” kata peneliti SRS Fishya Amina Elvin dalam konferensi pers secara virtual, Minggu (4/6/2023).

Fishya melanjutkan, Prabowo juga mendapat suara dari kalangan simpatisan PDIP di Jatim. Dia mengatakan Prabowo mendapat suara sebesar 30,7% di kelompok simpatisan PDIP ini.

“Berdasarkan analisis tabulasi silang dari hasil survei SRS diketahui bahwa simpatisan PDIP paling banyak 43,8% cenderung memilih Ganjar. Namun pemilih PDI-P yang bermigrasi ke Prabowo juga cukup signifikan, yakni 30,7%. Sedangkan yang memilih Anies 10,1%,” katanya.

Selanjutnya, Fishya memaparkan kecenderungan pilihan di kalangan Nahdlatul Ulama atau warga Nahdliyyin. Hasilnya, Prabowo kembali unggul dengan suara sebesar 40,2% di kalangan ini.

“Diketahui bahwa bagian terbesar kaum Nahdliyin 40,2% cenderung memilih Prabowo. Sebanyak 35,6% menjatuhkan pilihan pada Ganjar, sedangkan yang memilih Anies 11,1%,” ujarnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *