Bagnaia Ingin Namanya Melekat dengan Ducati, Seperti Marquez-Honda, Rossi-Yamaha

Roma , AdonaraNews

Pabrikan Merah Bologna, Ducati akhirnya berhasil menjadi juara dunia untuk kedua kalinya di MotoGP.

Itu terjadi pada tahun 2022 lalu bersama rider Turin, Francesco Bagnaia.

Sebelumnya, gelar pertama Ducati terjadi pada musim 2007 lewat performa epik Legenda asal Australia, Casey Stoner.

Berbicara tentang dirinya, Bagnaia mengaku sulit melihat namanya kini sejajar dengan Stoner.

Menurutnya, Stoner adalah sesuatu yang berbeda, dia merasa tak layak mendapat kehormatan disandingkan dengan kehebatan rider bernomor khas #27 itu.

Tapi, Bagnaia senang akhirnya bisa sukses bersama Ducati, bahkan dia berharap namanya akan melekat dengan Ducati, seperti nama Marc Marquez melekat dengan Honda atau nama Valentino Rossi dengan Yamaha.

“Saya merasa sangat sulit melihat nama saya di samping nama Casey.

Ketika Anda masih kecil dan Anda melihat idola Anda, Anda pikir tidak mungkin untuk memahami apa artinya bagi Anda,” kata Bagnaia dalam berita yang dimuat Motosan.es.

“Itu terjadi pada saya seperti di sekolah, ketika saya masih kecil dan saya melihat yang lebih tua.

Ketika saya masuk ke tahun senior saya tidak terlihat begitu berbeda dari bagaimana saya dulu.

Saya tahu bahwa saya telah memenangkan gelar dengan Ducati seperti yang dilakukan Casey, dan saya mencapai rekor kemenangan beruntun.

Tapi saya tidak melihat diri saya sebagai dia,” kata Bagnaia yang menghormati Stoner.

“Sejak saya masih kecil, saya adalah salah satu penggemar terbesar Ducati yang pernah ada,” akuinya.

“Saya ingin nama saya lebih dikenal dengan nama Ducati. Sedikit seperti apa yang terjadi dengan Marc Marquez dan Honda, atau dengan Valentino Rossi dalam kasus Yamaha,” harapnya.

Bagnaia saat ini sedang memimpin klaemen sementara MotoGP 2023 setelah lima seri berlalu, berjuang untuk kembali menjadi juara dunia.

Editor: JustAang

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *