Sport  

Kans Basket Putri 3×3 Tampil di Asian Games Hangzhou



Jakarta

Ketua Umum PP Perbasi Danny Kosasih menyebut basket putri berpeluang hanya mengirimkan nomor 3×3 pada Asian Games 2023 Hangzhou. Sebab, nomor itu yang dinilai paling berpeluang meraih medali.

Hal itu disampaikan Danny menyoal agenda ke depan dari Timnas basket putri usai menorehkan sejarah dengan merebut medali emas pertama kali di SEA Games Kamboja, yang berakhir 17 Mei lalu.

“Rencana kami berangkatkan tim ke Asian Games tapi lebih fokus ke 3×3. Banyak kesempatan dapat medali ya,” ujar Danny kepada pewarta.

Bukan tanpa sebab, ia mengatakan, basket putri 5on5 rencananya bakal diisi lebih banyak oleh beberapa pemain muda.

“Kalau putra masih menunggu evaluasi dengan Badan Tim Nasional (BTN). Jadi belum tahu ke depan bagaimana. Tapi saya pribadi meminta (pemain 5on5 dan 3×3 dipisah), karena main beruntun seperti tim putri kemarin (SEA Games) itu berat. Main 6 kali beruntun, dan 3×3 dua hari jadi harus dipisah,” ujarnya.

Sementara itu, Christopher Tanuwijaya, yang diproyeksikan sebagai Manajer Tim, mengungkapkan hal senada.

Menurutnya, di Asian Games yang akan berlangsung pada 23 September hingga 8 Oktober di China, akan dijadikannya sebagai ajang jam terbang bagi para atletnya, terutama yang muda.

“Jadi jangan berharap Asian Games ini merupakan tim yang sama (SEA Games Kamboja), justru kami akan beri kesempatan yang muda, supaya dari sekarang mereka mendapat challenge yang berat,” kata pria yang karib disapa Itop ini.

“Mereka sudah dapat pengalaman yang tinggi, harapannya tenti mempermudah jalan mereka untuk mengikuti SEA Games selanjutnya,” tambahnya.

“Jadi nanti skuad akan ada perubahan tapi bukan perombakan besar. Tapi yang pasti ada regenerasi karena kita sudah mulai menatap SEA Games berikutnya, sehingga sudah harus mempersiapkan yang muda sejak sekarang,” dia mempertegas.

Sebagai catatan, tim 3×3 putri di Asian Games 2018 Jakarta terhenti di babak perempatfinal. Setelah, tim Merah-Putih yang terdiri dari Christie Apriyani, Dewa Ayu Made Sriartha, Delaya Maria, dan Ni Putu Eka Liana, menjadi runner up Grup D setelah mengantongi dua kemenangan dan satu kekalahan.

Laju mereka dihentikan Jepang setelah bertarung di babak knockout dengan skor 6-15. Sedangkan 3×3 putra tak mampu lolos grup setelah menempati peringkat ketiga klasemen.

Sementara tim basket putra kategori 5on5, Indonesia kalah di babak perempatfinal. Mereka tumbang dari China 63-98. Basket putri juga dikalahkan oleh China di babak quarterfinal dengan skor 37-141.

Simak Video “Drama Final Game Valorant Indonesia Vs Singapura di SEA Games 2023
[Gambas:Video 20detik]
(mcy/pur)



Source link

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *